Punggawa kesebelasan klub Semen Padang yang satu ini berposisi sebagai penjaga gawang. Memiliki postur badan yang tinggi dan gaya rambut panjang. Siapa lagi kalau bukan Jandia Eka Putra. Kiper terbaik berikutnya yang dimiliki Indonesia setelah Andritany Ardhiyasa dan Kurnia Meiga.
Penampilan pemain yang menjadi tembok terakhir dari barisan belakang Semen Padang ini menjadi pilihan utama sang pelatih Nil Maizar walaupun usianya kini tak lagi muda. Dan keyakinan yang diberikan oleh pelatih dibayar tuntas sang pemain. Kegemilangannya di bawah mistar tidak perlu diragukan lagi, sejumlah penyelamatan dan agresi terbang merebut bola di udara kerap dipertontonkan oleh Jandia Eka Putra untuk Kabau Sirah. Berikut biodata Jandia Eka Putra selengkapnya :
Nama lengkap : Jandia Eka Putra
Tempat dan tanggal lahir : Padang, 14 juli 1987
Tinggi : 180 m
Posisi : Kiper
Nomor punggung : 21
Warga negara : Indonesia
Di usia yang telah menginjak kepala 3, penampilan Jandia Eka Putra tidak memiliki penurunan sama sekali kalau dibandingkan saat ia masih muda. Bahkan, ada peningkatan performa tersendiri dari pemain ini sehingga Nil tak ragu untuk menjadikannya sebagai pilihan utama. Ia juga digadang-gadang sebagai kiper proyeksi timnas berikutnya berkat aksinya bersama Semen Padang di Liga 1 demam isu 2017/2018 bersaing ketat dengan nama-nama populer kiper terbaik lainnya di atas.
Mengawali karir bau kencur bersama klub di kota mana ia dilahirkan, Jandia Eka Putra gres menerima keemasannya setelah usianya tak lagi muda. Pada tahun 2008 s/d 2009 ia berkesempatan bergabung bersama klub senior PSP Padang untuk mengasah kemampuannya. Setelah 2 demam isu berlalu Semen Padang F.C kembali memanggilnya untuk bergabung bersama klub senior.
Pada tahun 2016, Jandia Eka Putra sesungguhnya menerima kesempatan untuk membela timnas dalam ajang pagelaran piala AFF. Tapi sayang, panggilan timnas yang diajukan padanya tak menerima jawaban dari sang pemain, sehingga administrasi timnas terpaksa mencoret namanya sebagai punggawa pilihan.